Pemerintah resmi menghapus premium (ron 88) atau yang lebih dikenal dengan bensin, dan menggantikannya dengan bahan bakar (ron 90 atau 91) yang disebut pertalite. Harga pertalite di kisaran Rp 6.900, 00 sedangkan pertamax Rp 7.450, 00. Lalu kenapa pemerintah tidak menjual pertamax saja yang katanya memiliki kualitas yang bagus?
Kalau membandingkan kualitasnya, maka pertamax ada di posisi pertama karena bisa dibilang ini adalah bahan bakar yang sudah diproses sedemikian rupa sehingga manfaatnya lebih wow, sedangkan premium ada di posisi paling bawah dan pertalite ada di tengah-tengah. Pemerintah sengaja mengganti bensin dengan pertalite dengan dalih bahwa bahan bakar ini lebih baik, betulkah?
Ada beberapa isu yang mengatakan bahwa penggantian premium dengan pertalite terkait penaikkan harga secara sembunyi-sembunyi, entahlah itu benar atau tidaknya. Namun menurut saya, penggantian ini cukup memberikan dampak yang besar walau masyarakat terkesan acuh dengan kebijakan ini.
Salah satu sumber yang saya dapatkan menyebutkan bahwa bensin lebih baik dari pertalite dari percobaan yang dia lakukan pada motornya. Jika anda ingin membacanya, silakan kunjungi halaman ini.
Sudah puluhan tahun premium menemani kita, menghidupkan sepeda motor, mobil, diesel, dan berbagai kendaraan bermotor dari tahun ke tahun. Kini kita harus mengucapkan selamat tinggal untuk premium dan ucapkan selamat datang kepada pertalite. Atau apakah anda akan memakai pertamax saja? Silakan pilih sendiri bahan bakar yang anda inginkan.
0 komentar:
Post a Comment