Salah satu momok menjengkelkan bagi seorang pengendara adalah ketika mendapati ban motornya bocor di tengah jalan, dan setelah melihat di sekitar ternyata bengkel atau tukang tambal ban tidak ada sama sekali. Setelah ikhlas mendorong beberapa ratus meter akhirnya ada bengkel, dan ketika mau menambal atau mengganti ban dalam, ternyata bengkel itu tidak menerima jasa tambal ban atau ganti ban dalam, rasanya pengin nendang roda motor tapi takut kakinya sakit.
Nah kalau keadaan sudah sangat genting seperti itu, ada beberapa tindakan yang biasanya diambil untuk menanggulangi bencana ban bocor ini :
- Terus dibawa jalan dengan keadaan bocor sambil dinaiki motornya sampai rumah atau tukang tambal ban dengan resiko paling parah velg rusak, jari-jari bengkok, jatuh karena tidak stabil, ban luar rusak. Biasanya ini dilakukan oleh orang yang sudah sangat frustasi dengan keadaan ban bocornya (saya juga sering sih :P).
- Ikhlas mendorong sampai bengkel berikutnya, ini adalah pilihan orang bijak yang lebih memilih untuk berkorban demi ban motornya tidak semakin parah, resikonya ya malu, capek, dongkol, dll.
- Tipe paling ahsudahlah, kalau ban motornya bocor langsung panik terus telfon ke rumah nyuruh orang jemput, padahal rumahnya jauh. Biasanya tipe ini adalah yang paling parah, lebih memilih nungguin bantuan di pinggir jalan dan tidak mau usaha.
Sebenarnya ban bocor adalah kejadian yang bisa menimpa siapa saja dengan motor apa saja di jalan raya, beberapa hal yang sering menyebabkan ban bocor diantaranya :
- Paku dan benda tajam lainnya adalah penyebab yang paling menjengkelkan, apalagi ternyata paku itu adalah kerjaan orang jahat yang sengaja memasangnya di jalan agar mencelakai orang.
- Ban dalam kadaluwarsa, karena saking sayangnya sama ban dalam yang sudah bekas tambal puluhan kali dan belum diganti juga, akhirnya bocor adalah hal yang wajar untuk pengguna ban kadaluwarsa. Menurut salah satu penambal ban yang sudah master, maksimal tambalan pada ban dalam itu 3 saja, kalau lebih maka sangat berbahaya.
- Tekanan panas pada roda, hmmm ini pengalaman pribadi waktu naik motor matic ke Cilacap boncengan sama si *sebagian_teks_hilang, dan tiba-tiba ban motornya bocor. Waktu ke tukang tambal ban, katanya panas pada ban adalah penyebab bocornya, yah wajar kala itu jalanan memang panas maksimal dan ditambah dengan calm belt yang terlalu dipaksa kinerjanya.
Sebenarnya saya mau kasih tips agar ban motor tidak mudah bocor, tapi lebih baik saya tuliskan di artikel berikutnya saja xixixi, keep tengok blog sederhana ini yah.
0 komentar:
Post a Comment